Fasilitasi UMKM Kudus Naik Level, Pemkab akan Bentuk Tim Kurasi Produk Siap Ekspor

KUDUS, Lingkarjateng.idDinas Ketenagakerjaan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disnakerperinkop dan UKM) Kabupaten Kudus siap memfasilitasi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk naik level ke pasar global. Tercatat sudah ada 20 UMKM Kudus yang siap difasilitasi untuk ekspor.

Kepala Disnakerperinkop dan UKM Kabupaten Kudus, Rini Kartika Hadi Ahmawati, menyampaikan produk UMKM tersebut bervariasi mulai dari kuliner makanan dan minuman, kerajinan tangan, border, hingga jilbab.

Rini mengatakan, fasilitasi yang diberikan kepada pelaku UMKM diantaranya mempertemukan pelaku UMKM dengan buyer atau konsumen dari mancanegara.

“Karena selama ini kesulitan UMKM untuk melakukan ekspor itu rata-rata karena susah mencari buyer yang cocok, jadi kami fasilitasi melalui business matching,” jelasnya baru-baru ini.

Selain itu, kata Rini, Disnakerperinkop dan UKM juga melakukan komunikasi dengan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang ada di luar negeri untuk membantu mencarikan buyer bagi UMKM setempat. 

“Kami juga sudah bekerjasama dengan Bea Cukai untuk memudahkan soal perijinan produk yang akan diekspor,” ujarnya.

Kemudian Disnakerperinkop dan UKM Kudus juga bekerjasama dengan Kantor Pos terkait kemudahan pengiriman ke luar negeri. Serta, bekerjasama dengan BNI46 untuk memudahkan pembayaran internasional.

“Kami juga secepatnya akan membentuk tim kurasi untuk memilih produk UMKM lokal yang siap untuk diekspor,” tandasnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus. S – Lingkarjateng.id)