DEMAK, Lingkar.news – Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Dinnakerind) Kabupaten Demak melakukan pembinaan dan motivasi kepada Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kriya yaitu Tepes Craft yang merupakan kerajinan berbahan dasar limbah serabut kelapa.
IKM tersebut berada di Jalan KH. Nasir RT 01 RW 37 Desa Batursari, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Selain Tepes Craft, juga ada Debog Art yang merupakan kerajinan berbahan dasar pelepah pisang. Debog Art berada di Desa Kangkung, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Pemilik Tepes Craft, Yohanes menyampaikan beberapa produk yang telah dihasilkan, salah satunya yaitu cermin hias.
Dongkrak Daya Saing, Dinnakerind Demak Lakukan Pembinaan IKM Batik
“Cermin hias bermotif matahari, pot bunga, dan masih banyak lagi,” kata Yohanes.
Selain ke Tepes Craft, Dinnakerind Demak juga berkunjung dan melakukan pembinaan ke Debog Art milik Hartono.
Dengan adanya pembinaan dari Dinnakerind Demak, diharapkan pelaku IKM bisa lebih kreatif dan bisa bersaing di tingkat nasional.
Menurut petugas Dinnakerind Demak, kreatifitas para pengrajin tersebut dinilai sudah bagus. Namun, pihaknya berharap agar para pengrajin terus menambah ide-ide kreasi lagi.
Tumbuhkan Wirausaha Baru, Dinnakerind Demak Beri Pelatihan Kerajinan Eceng Gondok
Hal ini bertujuan agar produk-produk yang dihasilkan bisa menjadi produk unggulan, sehingga bisa membanggakan Kabupaten Demak.
Karya-karya dari para pelaku IKM tersebut bahkan sudah dapat dijumpai pada event-event pameran.
Dinnakerind Demak menyampaikan bahwa, dengan adanya pembinaan IKM Kriya seperti ini, selain bersilaturahmi juga sebagai bentuk pemantauan pemerintah terhadap IKM-IKM binaan, dan juga sebagai bentuk mempromosikan produk atau hasil karya dari para pelaku IKM.
Dinnakerind Demak juga berharap, IKM di Kabupaten Demak dapat terus berkembang dan dapat berinovasi untuk terus mengikuti trend, sehingga dapat bersaing dengan produk-produk yang lain. (Lingkar Network | Muhammad Burhanuddin Aslam – Koran Lingkar)